Selasa, 20 November 2012

Tuhan Vs. Pelayan Restoran


Pembacaan alkitab, keluaran 16:1-12

Ake telah mendengar
sungut-sungut orang
Israel; katakanlah kepada 
mereka: Pada waktu
senja kamu akan makan
daging dan pada waktu
pagi kamu akan kenyang
makan roti; maka kamu
akan mengetahui, bahwa
Akulah TUHAN, Allahmu.
(KELUARAN 16:12)



Pernah ke restoran? Di sana kita dilayani oleh para pelayan. Kita memanggil mereka apabila perlu saja, lalu kita tinggal menunggu pesanan kita. Kalau makanan lama muncul, kita menggerutu. Kalau cepat, kita cukup berkata “terima kasih”. Kita tidak merasa perlu kenal lebih jauh dengan si pelayan. Yang penting mereka melaksanakan tugasnya dengan baik, kita senang dan puas.

Perhatikan sikap orang Israel dalam bacaan kita hari ini: mereka bersungut-sunggut ketika butuh makanan (ayat 2). Dulu, mereka bersyukur memuji Tuhan ketika dibebaskan dari perbudakan Mesir (lihat Keluaran 15). Akan tetapi, kini mereka jengkel karena Tuhan tidak menyediakan makanan pada saat dibutuhkan (ayat 3). Sikap bangsa Israel tersebut persis seperti memperlakukan seorang pelayan, bukan? Tuhan kemudian memang mengirim makanan, bahkan dengan cara yang luar biasa. Manna di pagi hari dan burung puyuh di petang hari. Bukan karena Tuhan bisa seenaknya disuruh, melainkan karena Dia menginginkan agar umat-Nya tahu dan kenal dengan sungguh-sungguh bahwa Dialah Tuhan, Allah yang berkuasa memelihara mereka (ayat 12).

Apakah kita juga memperlakukan Tuhan seperti pelayan restoran? Berdoa hanya di kala butuh, lalu harap-harap cemas menunggu jawaban-Nya. Bersungut-sungut apabila jawaban-Nya terlambat atau tidak seperti yang kita minta. Bersyukur sebentar jika doa terkabul, kemudian melupakan-Nya di tengah kesibukan. Apabila ada kebutuhan mendesak, barulah kita kembali bersimpuh kepada-Nya. Mari membuat komitmen hari ini, untuk tidak berseru pada Tuhan bahwa dalam situasi sulit, melainkan mencari wajah-Nya senantiasa.





Allah yang memelihara kita bukan pelayan. Dia Tuhan
yang mengundang kita mengenal-Nya dalam segala situasi.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar