Pembacaan alkitab,amsal 14:26-35
Dalam takut
akan TUHAN ada
ketenteraman yang
besar,bahkan ada
perlindungan bagi
anak-anak-Nya.
(AMSAL 14:26)
J
|
ika merasa takut, kepada siapa Anda akan pergi? Kemenakan saya
tanpa ragu akan menjawab: “Papa!” kenapa? Karena Papa tidak takut! Mau ada
hujan badai di luar, mati listrik semalaman,asal bersama papanya ia bisa tidur
tenang. Ya, jika merasa takut, baik anak-anak maupun orang dewasa akan mencari
perlindungan kepada orang tidak takut, bisa menenteramkan hati kita yang kalut.
Namun, bukankah tak ada manusia yang seratus persen bebas dari rasa takut? Yang
berani dengan hujan badai mungkin ciut dengan krisis ekonomi. Yang tak takut
harimau bisa jadi kalut saat menghadapi sakit keras. Lalu dari mana kita bisa
memperoleh ketentraman sejati di kala takut?
Salah satu ayat Firman Tuhan yang kita baca hari ini menjawab:
“dalam takut akan Tuhan” (ayat 26). Sebuah nasihat yang kalau dipikir-pikir
lagi agak janggal. Bagaimana rasa takut diobati dengan “rasa takut” lainnya?
Seorang pengkhotbah mendefinisikan rasa takut akan Tuhan sebagai: “takut” untuk
tidak menghormati atau memercayai Tuhan. Artinya, kita menghormati Tuhan dengan
percaya ketika Dia berfirman: “Jangan takut, sebab Aku menyertai engkau,”
(Yesaya 41: 10). Kita tidak meragukan Tuhan yang berjanji: “ Aku sekali-kali
tidak akan membiarkan engkau” (Ibrani 13: 5).
Ketakutan apa yang Anda miliki saat ini? Solusi rasa takut dalam
hal apa pun adalah takut akan Tuhan. Memercayakan diri kepada manusia yang
terbatas dan bisa berubah, cepat atau lambat kita akan kecewa. Sebaliknya,
Tuhan, pencipta semesta, kuasa-Nya tidak terbatas dan tidak berubah. Takutlah
untuk memercayai-Nya, bukan yang lain.
Dalam takut akan Tuhan,
segala ketakutan dikalahkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar