Pembacaan alkitab, mazmur 121
Pertolonganku ialah
dari Tuhan yang
menjadikan langit
dan bumi.
(MAZMUR 121:2)
A
|
pakah Anda mengenal lagu “Pandanglah Pada
Yesus”? Lagu ini di tulis Helen H. Lemmel dalam kondisi hidup yang tidak
menyenangkan. Pada pertengahan usia hidupnya, ia menderita kebutaan yang
membuatnya ditinggalkan suami. Ia juga beberapa kali mengalami serangan
jantung. Lagu yang digubahnya itu menjelaskan “rahasia” yang membuat ia mampu
bertahan melalui berbagai situasi yang menyesakkan hingga akhir hidupnya.
Jauh sebelum Helen mengalami berbagai
pergumulannya, pemazmur mengalami kerumitan hidup yang tak kalah besar dan
menggubah pula pujian yang indah dalam Mazmur 121. Dalam kesulitan, ia berusaha
mencari pertolongan. Ia memandang ke gunung-gunung (ayat 1) dan Tuhan (ayat 2).
Gunung-gunung batu yang kokoh secara fisik memang dapat menjadi tempat perlindungan
yang baik dari serangan musuh. Namun, pemazmur tahu bahwa gunung-gunung itu
tidak dapat menjamin keamanan seutuhnya. Ia menyadari bahwa pertolongan sejati
itu datang dari Tuhan, meski Dia secara fisik tak tampak. Ia yakin bahwa hanya
Tuhan yang mampu menjagainya 24 jam, menaunginya dari segala bahaya, dan yang
tidak pernah terlelap (ayat 3-8). Pertolongan Tuhan itulah yang memampukannya
melewati setiap pergumulan.
Hidup yang kita jalani tidak mudah. Ada tantangan
dan badai yang harus dilalui. Di tengah berbagai kesulitan hidup, kepada apa
atau siapa kita mengarahkan pandangan kita-meminta kekuatan dan pertolongan? Adakah
hal-hal lain, selain Tuhan, yang menjadi sumber pengandalan diri kita? Pandanglah
kepada Yesus-Pribadi yang dapat memberi pertolongan sejati, dan memampukan
melewati pergumulan dengan cara-Nya.
Lelah Dan
Susahkan Jiwamu, Serta Gelap Gulitakah?
Pandanglah
T’rang Jurus’lamatmu, Hidupmu ‘Kan Bahagialaj.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar